Sabtu, 14 Juni 2014

Nidaul Jihad


نداء الجهاد

جاهد في الله اخيّ  .  جاهد ان كنت تقيّا
تملك افقاق الدنيا  .  وتلاق الله رضيا
قم ناج الله الباري   . واستغفر بالأسحار
واذرف كالنهرالجاري .    دمع الأشواق سخيا
وكتاب الله الهادي     . صاح أعيدواأمجادي
وجميع لكون ينادي .    هيّا يا مسلم هيّا
جد بلمال وبالنّفسي    .  إن تطمع بالفردوس
فهنالك أحلي عرس  .  للمؤمن بالحورّ يّه

SERUAN JIHAD..

Berjihadlah di jalan Allah wahai saudaraku
Berjihadlah jika engkau bertakwa
Niscaya engkau menguasai cakrawala dunia
Dan berjumpa dengan Allah dengan keadaan diridhoi
Bangunlah, bermunajatlah kepada Allah Sang Pencipta
Beristigfarlah pada dini hari
Dan cucurkanlah bagai sungai mengalir
Air mata kerinduan dengan murah hati
Kitabullah Petunjuk jalan
Menyeru: "Kembalilah Kejayaanku"
dan seluruh alam memanggil
"Kemarilah wahai muslim kemarilah"
Berkorbanlah dengan harta dan jiwa
Jika engkau menginginkan Firdaus
Disana ada pernikahan terindah
Bagi Mukmin dan bidadari

Kamis, 12 Juni 2014


..أبدا لا لن نحيد

أبدا لا لن نحيد


أبدا لا لن نحيد عن خطى الإيمانِ
دربنا درب طويل بالهدى القرآنِ
سائرون في طريق الحق يا جند الله
جند الله .. جند الله

عهداً علينا أسود العرين
نمضي أماماً أبد لا نلين
حتى إذا حان النفير
عدنا جنوداً نلبي المسير
جند الله .. جند الله
 
أبدا لا لن نحيد عن خطى الإيمانِ
دربنا درب طويل بالهدى القرآنِ
سائرون في طريق الحق يا جند الله
جند الله .. جند الله

ولا بد يوماً سيرجع الأقصى
ليحيا الفداء لطول المدى
لجنات ربي سار الشهيد
عن دربه دوماً أبد لا نحيد
جند الله .. جند الله


أبدا لا لن نحيد عن خطى الإيمانِ
دربنا درب طويل بالهدى القرآنِ
سائرون في طريق الحق يا جند الله
جند الله .. جند الله
سنمضي جموعا ندكّ العدى
و قرآن ربي لنا موردا
ويبعث فينا يقيناً جديد
فيوم الشهادة نصرٌ مجيد
جند الله .. جند الله

أبدا لا لن نحيد عن خطى الإيمانِ
دربنا درب طويل بالهدى القرآنِ
سائرون في طريق الحق يا جند الله
جند الله .. جند الله جند الله .. جند الله
جند الله .. جند الله



أبدا لا لن نحيد عن خطى الإيمانِ
abadan la lan na7iid (3x), 3an khu6al imani
دربنا درب طويل بالهدى القرآنِ
darbunaa darbun 6awiil (3x), bilhudal qur2ani
سائرون في طريق الحق يا جند الله
saa2irun fi 6ariiqil 7aqqi ya jundullah
جند الله .. جند الله
jundullah... jundullah

.......

عهداً علينا أسود العرين
3ahdan 3alainaa 2asuudal 3ariin
نمضي أماماً أبد لا نلين
namdhi 2amaaman abad la naliin
حتى إذا حان النفير
7atta idza 7aanan nafiir
عدنا جنوداً نلبي المسير
3udnaa junuudan nublal masiir
جند الله .. جند الله
jundullah... jundullah

sing #

ولا بد يوماً سيرجع الأقصى
walaa budda yawman sayarji3ul aqsaa
ليحيا الفداء لطول المدى
liya7yal fidaa2u li6uulil mada
لجنات ربي سار الشهيد
lijannaati rabbii saara-sh shahid
عن دربه دوماً أبد لا نحيد
3an darbihi dawman abadan la na7iid
جند الله .. جند الله
jundullah... jundullah

again #

سنمضي جموعا ندكّ العدى
sanamdhi jumuu3an nadukkul 3idaa
و قرآن ربي لنا موردا
wa qur2aanu rabbii lanaa mawridaa
ويبعث فينا يقيناً جديد
wayab3athu fiina yaqiinan jadiid
فيوم الشهادة نصرٌ مجيد
fayawmu-sh shahaadah nasrun majiid
جند الله .. جند الله
jundullah... jundullah

again #



oh soldiers of Allah
never we will ever divert
never we will ever divert... from the steps of faith
our path is the straight path
our path is the straight path... with the guidance of the Qur'an

marching on, on the path of the truth, oh soldiers of Allah

promise on us the lions of the sanctum
we will march forward, never will we yield (i think there's a mistake here, you can correct with the arabic lyrics please?)
until the moment of the battle... we return soldiers answering the call

and undoubtedly one day, the Aqsa (what this means? the mosque of Jerusalem?) will return
so the redemption will forever remain

to the gardens of my Lord the martyr went
from His path never we will ever divert

we will go forth as soldiers crushing our enemies
with the Qur'an of our Lord as our resource

and it sends in us a new certainty
that the day of martyrship is a glorious victory

Minggu, 08 Juni 2014

Islam agama kemanusiaan

Islam memang begitu. Sebab ia agama kemanusiaan. Sebab itu pula nilai-nilainya selalu ramah dan apresiatif terhadap semua gejolak jiwa manusia. Dan sebab cinta adalah perasaan kemanusiaan yang paling luhur, mengertilah kita mengapa ia mendapat ruang sangat luas dalam tata nilai Islam.

Kamis, 05 Juni 2014

Aku Mencintaimu Dalam Diam

Sesungguhnya yang mendatangkan rasa cinta ini, yang mendatangkan rasa kagum ini, yang memekarkan hati ini adalah dari-Nya. Sungguh aku hanya bisa menerimanya. Aku hanya bisa pasrah tertegun tak bisa mengelak atas perasaan ini padamu.

Tertegun dalam keindahan akhlakmu. Tertegun dalam manisnya lisanmu. Tertegun dalam tenangnya pandanganmu. Dan tertegun pula dalam kesejukan nasehatmu. Semua begitu sempurna, sungguh sempurna. Sesempurna sesuai firman-Nya.

Aku yang mengagumimu dalam diam. Utuh tak tersentuh. Seperti mentari yang menyapa bunga-bunga bermekaran. Tak pernah menyentuh namun cintanya terasa bagi kuntum-kuntum bunga yang sedang bermekaran itu.

Karena aku mengagumi maka izinkan aku tak mengusik khusyunya ibadahmu. Izinkan aku tak mengusik ketenangan hatimu. Tak mengapa aku tak bertegur sapa denganmu. Cukuplah bagiku menyapamu dalam doa-doaku.

Cukuplah bagiku tersenyum lezat melihatmu bahagia. Cukuplah bagiku menyebut namamu dalam hamparan sajadahku.

Aku yang tersentuh akhlak muliamu, aku yang terkagum lekat dalam sikapmu, mencintaimu dalam diam mungkin lebih baik bagi diriku dan dirimu. Lebih mulia bagi perasaanku dan perasanmu. Lebih menjaga kehormatanmu. Lebih menjaga kemuliaanmu. Maka izinkan aku, hai engkau yang begitu mulia, izinkan aku mencintaimu dalamn keikhlasan karena aku tak pernah tau apakah engkau yang tercatat dalam lauful mahfudz untukku?

Karena aku tak pernah tau adakah balasan darimu untukku. Biarlah kuasa Allah yang menggerakan hatimu untukku.

Bukan karena mencintaimu dengan diam aku akan menderita. Bukan karena mengagumimu dengan diam aku akan merana.

Namun, ketika ku artikan cinta itu pada sisi kehadiran dan kebersamaan denganmu. Maka itu lah penderitaan yang sesungguhnya.

Aku yang mencintaimu dari kejauhan. Walaupun sungguh aku merasa sangat dekat denganmu.
Biarlah aku dekap rapat perasaanku ini. Biarlah aku tutup rapat hingga Allah mengizinkan pertemuan kita. Namun jika memang engkau bukan tercatat untukku. Jika memang engkau hanya hiasan duniaku yang sementara, sungguh aku yakin Allah akan menghapus cinta dalam diamku padamu. Allah akan menghilangkan perasaanku untukmu. Dia akan memberikan rasa yang lebih indah pada orang yang paling tepat. Begitulah kuasa-Nya. Begitulah Dzat yang membolak-balikan hati hamba-Nya.
“Ketika aku tak lagi terkagum denganmu, maka pahamilah jejakku.. Karena mungkin, aku pernah menulis tentangmu dan meyapa namamu dalam tiap untaian doaku”

Minggu, 04 Mei 2014

I leave you because Allah

sahabat, ya aku ingin menyebutmu sebagai sahabat..
sahabat, aku merindukanmu dan aku tak mampu menafikan rasa itu.
sahabat, aku tak tahu apakah engkau disana merindukanku juga.
sahabat, engkau pernah singgah dalam hidupku, engkau pernah turut mewarnai karakterku, engkau pernah membangkitkanku saat aku terpuruk, dan kau juga pernah membuatku merasa terpuruk saat aku ingin bangkit. sahabat, engkau membuat aku mengerti siapa aku. sahabat, aku merindukanmu, dalam doa rinduku, aku sebut namamu. aku hanya bisa berharap bahwa Allah senantiasa menjagaMu..

sahabat, aku sadar, mungkin di matamu, aku bukanlah sahabatmu. aku hanya seorang teman yang selalu mencampuri urusanmu, merusak bahagiamu hanya untuk kepentinganku. aku yang egois dan tak pernah memikirkan perasaanmu. aku yang selalu merasa paling benar. aku yang tak pernah melihat kesalahanku. aku mawar yang tak pernah sadar bahwa duriku telah melukai banyak orang yang ingin memetikku. bagaimanapun itu, dalam hatiku, aku tetap ingin menyebutmu sebagai sahabatku.

sahabat, aku mencintaimu. tapi sepertinya, cintaku inilah yang pada akhirnya menggoreskan luka di hatimu. tapi sahabat, aku benar-benar mencintaimu, aku mencintaimu karena Allah. alasan cintaku padamu adalah Allah. maka, aku tidak bisa melihat engkau tersenyum saat bahagiamu itu dalam maksiat kepada Allah. dan aku..aku lebih suka melihatmu menangis asalkan tangismu itu dalam taat pada Allah. Maafkan aku, sahabat. maaf jika pada akhirnya, selama kau bersama aku, engkau sering menangis. maaf aku telah merusak kebahagiaanmu, sahabatku.

aku merindukanmu..
aku berharap Allah akan selalu menjagamu, sahabatku..
aku berharap Allah akan selalu membimbingmu..
aku berharap Allah akan selalu mencurahkan kasih dan hidayahNya untukmu..


Senin, 28 Mei 2012

What do you think about moslems?

Ok, Brothers and sisters...
I want to introduce about moslems. if you are not moslem let me to describe the moslems.
Moslems is name of the people who believe Islam as their religion. They believe the God called Allah. It's different with Christiani. the sounds like Awloh.. Something like that. Allah is single, only one, not married, not have a child and not borned by someone. He is the immortal, he is not male or female. We cannot says He or She. Not like Christiani, have 3 gods, Allah in Islam only one. This is the princippal of the religions. Not like buddha or hindu too. They have many gods.

Maybe...the first like that.
I will continue write in English..

Sorry for bad English.